Laman

Senin, 30 Juli 2018

List Port Standar cPanel

List Port Standar cPanel

Ini adalah daftar dari semua standar port yang terbuka di Server cPanel.

20 FTP
21 FTP
22 SSH
37 rdate
25 SMTP
26 SMTP
110 POP3
143 IMAP4
465 SMTP TLS/SSL
783 SpamAssassin
993 IMAP4 SSL
995 POP3 SSL
2095 Webmail
2096 Webmail SSL
53 DNS
80 HTTP
443 HTTPS
3306 MySQL
2077 WebDAV
2078 WebDAV SSL
43 whois
113 ident
873 rsync
6666 IRC
2082 cPanel
2083 cPanel SSL
2086 WHM
2087 WHM SSL
2089 cPanel license

Selasa, 24 April 2018

Perbedaan Subdomain, Addon Domain, Parked Domain dan Redirect

Masih bingung perbedaan dari subdomain, addon domain, parked domain dan redirect ?? Yuk baca detail perbedaannya di bawah ini 

1. Subdomain
Subdomain adalah bagian dari domain utama dan bisa dibuat sesuka kita tanpa perlu membeli lagi domain.
Subdomain sering digunakan untuk membedakan fungsi atau bagian dari web. Sebagai contoh dari website idwebhost.com yang memiliki beberapa subdomain yaitu
blog.idwebhost.com merupakan subdomain yang digunakan sebagai web blog
talk.idwebhost.com merupakan subdomain yang digunakan sebagai web forum
2. Addon Domain
Addon domain adalah domain yang ditambahkan ke hosting domain utama dan diarahkan ke subdirektori sebuah website sehingga domain tersebut akan menampilkan isi web dari subdirektori tersebut.
Addon domain digunakan jika ingin menggunakan satu hosting untuk beberapa domain. Dengan fitur ini kita bisa memiliki beberapa website berbeda dalam satu hosting.
3. Parked domain
Parked domain adalah domain yang diparkirkan ke atas domain utama sehingga pada saat domain yang diparkingkan jika diakses akan menampilkan sama seperti web domain utama.
4. Redirect
Redirects digunakan untuk membuat subdomain agar mengarah ke website/URL tertentu. Dengan cara ini kita dapat membuat halaman dengan URL yang panjang dapat diakses oleh halaman yang memiliki URL lebih pendek dan lebih mudah diingat seperti subdomain.

sumber : https://blog.idwebhost.com

Jumat, 19 Januari 2018

SOAL

SOAL

  1. Pada OSI, Switch berada pada layer berapa ?
    2
  2. Pada OSI, Router berada pada layer berapa ?
    3
  3. Apa itu IP Address ?
    IP Address (Internet Protocol Address) adalah nomor biner atau identitas numerik yang yang dipakai disetiap komputer agar bisa saling berhubungan dalam jaringan internet.
  4. Apa itu Domain ?
    Domain adalah nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi alamat (IP address) server komputer seperti web server atau email server di internet.
  5. Apa itu server ?
    Server adalah suatu sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu untuk client dalam suatu jaringan komputer.
  6. Apa itu PING ?
    PING singkatan dari Packet Internet Gropher, Secara pengertian PING adalah sebuah program utilitas yang digunakan untuk memeriksa konektivitas jaringan
  7. Apa itu Tracert/Traceroot ?
    Traceroute (Tracert) adalah perintah untuk menunjukkan rute yang dilewati paket untuk mencapai tujuan
  8. Sebutkan urutan kabel UTP Stright ?
    PO-O-PH-B-PB-H-PC-C
  9. Sebutkan urutan kabel UTP Cross ?
    PH-H-PO-B-PB-O-PC-C
  10. Sebutkan maksimum total host yang dimiliki jika subnet networknya /24 ?
    254
  1. Sebutkan 10 distro linux yang anda ketahui !
    Mint, Ubuntu, Fedora, Debian, open SUSE, Arch, PCLinuxOS, CentOS, Puppy, Mandriva
  2. Apa yang dimaksud dengan kernel linux ?
    Kernel Linux adalah kernel yang digunakan dalam sistem operasi GNU/Linux. Kernel ini merupakan turunan dari keluarga sistem operasi UNIX, dirilis dengan menggunakan lisensi GNU General Public License (GPL), dan dikembangkan oleh pemrogram di seluruh dunia
  3. Perintah untuk cek IP address linux adalah ?
    ifconfig
  4. Sebutkan paket manager dari centOS, ubuntu ?
  5. Apa maksud perintah ini di linux ? "chown -R abc:abc 123.txt"
    mengubah kepemilikan 123.txt
  6. Sebutkan default port SSH!
    22
  7. Sebutkan default port FTP!
    21
  8. Tuliskan perintah menggunakan scp di linux. anda mengcopy direktori bedu di server A ke B pada folder /tmp
    IP Server A : 192.168.0.1
    IP Server B : 172.16.0.2
    scp root@192.168.0.1:/bedu@172.16.0.2:/tmp
  9. iptables -A INPUT -m state NEW -m tcp -p tcp --dport 21 -j ACCEPT. Apa maksud dari script tersebut ?
    firewall untuk memblok IP yang menyerang server kita
  10. Di server anda ada firewall dengan iptables, dan di server tersebut anda membuat ftp server. Agar clint-clint dapat mengakses ftp, baik upload maupun download. Port default ftp berapa saja yang harus di open pada firewall ?
    20 dan 21
  1. Urutkan bagan prinsip kerja komputer !
    I/P/O INPUT-PROCESS-OUTPUT
  2. Bagian dari CPU yang berfungsi untuk menangani masalah perhitungan aritmatika dan proses logika adalah ?
    ALU Aritmatic and Logic Unit
  3. Sebutkan minimal 5 perangkat INPUT pada komputer !
    Mouse, Keyboard, Scanner, Flashdisk, DVD Disk
  4. Sebutkan minimal 3 jenis hardisk !
    IDE, SCSI, RAID, ATA, SATA, dan SSD
  5. Perangkat keras yang berfungsi menyimpan intruksi dan sementara pada komputer ?
    RAM
  6. Alat penghubung antara komputer dan telepon yang berfungsi untuk mentransfer dan mengubah data dari bentuk data digital menjadi analog atau sebaliknya adalah ?
    Modem
  7. Apa yang anda ketahui mengenai Hardisk SCSI ?
    SCSI ( Small Computer System Interface ) awalnya bernama SASI ( Shugart Associate System Interface ). SCSI banyak digunakan untuk koneksi dalam Server.
  8. Apa yang anda ketahui mengenai processor Dual Core?
    Dual Core ("Inti Ganda") adalah penggunaan dua buah inti (core) prosesor dalam sebuah kemasan prosesor konvensional. Dual core (inti prosesor) ditempatkan pada sebuah CPU untuk meningkatkan kinerjanya
  9. Sebutkan minimal 5 partisi yang dapat diterapkan di sistem operasi linux !
    root, /swap, /home, /swap, /boot, /usr, /chroot, /cache, /var, /tmp
  10. gambarkan topologi LAN yang terkoneksi internet!
    https://bangkanet.files.wordpress.com/2012/10/topologistandar.jpg
  1. Apa itu Hosting ?
    Hosting adalah suatu space atau tempat di internet yang kita gunakan untuk menyimpan data-data situs kita
  2. Apa itu Shared Hosting
    Shared hosting adalah layanan hosting dimana sebuah account hosting diletakan bersama beberapa account hosting lain dalam satu server yang sama, dan memakai services bersama-sama
  3. Apa itu cPanel ?
    cPanel adalah sebuah control panel web hosting pada Linux yang memberikan tampilan grafis dan peralatan automasi yang dibuat untuk memudahkan proses hosting di sebuah situs web
  4. Apa itu WHM ?
    WHM (WebHost Manager) adalah control panel yang diberikan untuk mempermudah Server Administrator ataupun Reseller dalam mengatur account hosting pada webserver
  5. Apa itu VPS ?
    VPS dapat diartikan sebagai server yang berlokasi di suatu tempat yang jauh, tetapi dapat kita akses melalui internet seolah-olah ada di hadapan kita.
  6. Apa perintah pada openVZ untuk menghentikan node VPS ?
  7. venet0. apa itu ?
  8. Apa itu aplikasi Dovecot ?
    Dovecot adalah server IMAP dan POP3 yang open source yang dibuat dengan mempertimbangkan keamanan, serta hemat akan pemakaian memory.
  9. Apa itu aplikasi Exim ?
  10. Apa perintah pada exim di console untuk menampilkan message queue (waktu queue, ukuran, message-id, sender, recipient)


NOTE


  1. Product -  Faham definisi dan fungsi domain
    Domain merupakan suatu identifikasi yang mempermudah user/pengguna dalam mengingat suatu alamat website.
    http://www.pasarhosting.com/informasi/knowledge-base/detail/back_to/kb-trial/content/domain-1/
  2. Product -  Faham definisi dan fungsi hosting
    Hosting merupakan suatu infrastruktur yang digunakan untuk menyimpan data dari website atau aplikasi sehingga bisa diakses menggunakan Internet.
    http://www.pasarhosting.com/informasi/knowledge-base/detail/back_to/search/content/web-hosting/hosting/
    http://www.pasarhosting.com/informasi/knowledge-base/detail/back_to/kb-trial/content/domain-dan-hosting-1/
  3. Product - Faham defini dan fungsi VPS
    VPS (Virtual Private Server) secara sederhana dapat diartikan komputer server yang berada di dunia maya.
    http://www.pasarhosting.com/informasi/knowledge-base/detail/page/2/back_to/kb-trial/content/virtual-private-server/
  4. Product - Faham definisi Dedicated Server
    Dedicated Server adalah salah satu tipe hosting yang menawarkan sebuah server secara penuh kepada hanya satu buah akun penyewa.
    http://www.pasarhosting.com/informasi/knowledge-base/detail/page/1/back_to/kb-trial/content/dedicated-server/
  5. Product - Faham definisi Colocation Server
    Colocation server adalah salah satu jenis server mandiri yang disimpan atau dititipkan pada Data Center dengan tujuan untuk menjaga stabilitas dan keamanan server.
    http://www.pasarhosting.com/informasi/knowledge-base/detail/page/1/back_to/kb-trial/content/colocation-server/
  6. Product - Faham syarat-syarat domain ID
    http://www.pasarhosting.com/domain-id/
  7. Product - Faham perdedaan hosting windows & linux
    http://forum.detik.com/perbedaan-linux-hosting-dengan-windows-hosting-t925180.html
  8. Product - Faham cara order hosting & domain
    https://www.aksimaya.co.id/panduan-pemesanan/cara-pemesanan/
  9. Product - Faham definisi dan fungsi SSL
    SSL atau Secure Socket Layer adalah cara sebuah situs web membuat sambungan aman dengan browser web pengguna
    http://www.pasarhosting.com/informasi/knowledge-base/detail/page/1/back_to/kb-trial/content/secure-socket-layer-ssl/
  10. Skill - Mengerti fungsi Cpanel
    Fungsi Cpanel adalah sebagai jembatan perintah-perintah teknis ke program-program pendukung website yang berada di web server
    http://www.pasarhosting.com/informasi/knowledge-base/detail/page/1/back_to/kb-trial/content/consectetur/
  11. Skill - Mengerti cara addon domain
    http://www.pasarhosting.com/blog/item/content/setting-addon-domains/
  12. Skill - Mengerti cara membuat subdomain
    http://www.pasarhosting.com/blog/item/content/cara-membuat-subdomains-di-cpanel/
  13. Skill - Mengerti cara create email Akun
    http://www.pasarhosting.com/blog/item/content/membuat-email-account-di-cpanel-dan-cara-menggunakannya/
  14. Skill - Mengerti cara setting email di outlook
    http://www.pasarhosting.com/blog/item/content/setting-e-mail-pada-ms-outlook-2007/
  15. Skill - Mengerti cara membuat email forwarder & fungsinya
    Fitur Email Forwarders memudahkan Anda dalam mengirimkan salinan email dari berbagai akun ke sebuah akun email tertentu. Cara ini sangat efektif digunakan apabila Anda memiliki beragam alamat email namun tidak ingin mengeceknya satu-per-satu dari akun berbeda. Tujuannya agar lebih praktis dan Anda hanya perlu mengeceknya dari satu akun saja.
    https://www.niagahoster.co.id/kb/cara-membuat-email-forwarding-di-cpanel
  16. Skill - Mengerti Fungsi File Manager
    Fitur File Manager pada cPanel berguna apabila Anda ingin mengatur file pada website. Anda dapat menjadikan fitur ini sebagai alternatid apabila tidak memiliki akses ke aplikasi FTP.
    https://www.niagahoster.co.id/kb/cara-penggunaan-file-manager-pada-cpanel
  17. Skill - Mengerti Fungsi Disk Space Usage
    Fitur Disk Space Usage ini berfungsi untuk menganalisa penggunaan Disk Space yang digunakan oleh server kalian.
    https://idcloudhost.com/panduan/cara-menggunakan-fitur-disk-space-usage-pada-cpanel/
  18. Skill - Mengerti Create FTP Account
    https://www.niagahoster.co.id/blog/cara-membuat-akun-ftp-cpanel/
  19. Skill - Faham penggunaan dan fungsi dari FTP
    http://www.pasarhosting.com/informasi/knowledge-base/detail/page/3/back_to/kb-trial/content/file-transfer-protocol-ftp/
  20. Skill - Faham cara membaca statistik
    http://lagipkl.blogspot.co.id/2016/04/cara-membaca-statistik-pada-cpanel.html
  21. Skill - Mengerti cara penggunaan Redirect Domain
    https://www.niagahoster.co.id/blog/cara-redirect-domain-cpanel/
  22. Skill - Mengerti cara membuat database
    https://www.niagahoster.co.id/blog/cara-membuat-database-mysql-di-cpanel/
  23. Skill - Mengerti penggunaan phpMyAdmin
    https://www.niagahoster.co.id/blog/cara-masuk-ke-phpmyadmin/
  24. Skill - Mengerti fungsi dan penggunaan Backup Manager


FUNGSI MENU-MENU CPANEL

Tutorial mysql database menggunakan phpmyadmin dan cpanel

Tutorial mysql database menggunakan phpmyadmin dan cpanel

Berikut adalah langkah langkah pembuatan koneksi mysql pada cpanel:
1. Silahkan login ke cpanel anda melalui url : http://domain.anda/cpanel atau http://domain.anda:2082 , lalu masuk ke menu Mysql Database. Jika anda belum mempunyai msyql database sama sekali, silahkan create database dari menu yang tersedia. Misalkan penulis mencoba membuat database baru bernama testing. Ingat, cpanel akan menambahkan prefix username_ pada database anda, jadi misalkan usernya adalah nyoba, maka nama mysql databasenya nanti adalah nyoba_testing

2. Setelah database selesai dibuat, akan muncul database baru dengan nama nyoba_testing.

3. Jika anda menggunakan PHP, silahkan buat username dan password untuk akses ke database tersebut. Anda bisa menggunakan menu create user untuk melakukan penambahan username.

4. Langkah selanjutnya adalah menghubungkan user ke database , dengan cara pilih usernya, kemudian databasenya, lalu privileges yang diberikan (defaultnya adalah All), kemudian klik Add User to Database

5. Setelah itu, akan muncul koneksi baru yang bisa anda gunakan di script PHP maupun Perl anda :
Users in testing
nyoba_testinguse (Privileges: ALL PRIVILEGES)

Connection Strings
pada perl
Perl $dbh = DBI->connect(“DBI:mysql:nyoba_testing:localhost”,”nyoba_testinguse”,”");
pada mysql
PHP $dbh=mysql_connect (“localhost”, “nyoba_testinguse”, “”) or die (‘I cannot connect to the database because: ‘ . mysql_error());
mysql_select_db (“nyoba_testing”);
Dari ilustrasi diatas, penulis membuat user nyoba_testinguse untuk terkoneksi ke database nyoba_testing
6. Jika anda sudah mempunyai file sql dan ingin mengupload data sql anda, silahkan klik phpmyadmin pada bagian paling bawah.

7. Setelah masuk ke phpmyadmin, pilih database yang digunakan, kemudian pada halaman sebelah kanan, pilih Import , browse pada file sql anda, kemudian klik Go untuk melanjutkan. Jika import anda sukses, akan muncul laporan “Import has been successfully finished”

8. Anda juga bisa menggunakan phpmyadmin ini untuk mengadministrasi database anda, seperti melihat data, query sql, export, rename, dll.

Cara Membuat Database MySQL di cPanel

Cara membuat database MySQL cukup mudah dilakukan pada cPanel. Anda hanya memerlukan akses ke kontrol panel hosting Anda. Hampir semua website memerlukan database untuk menyimpan data yang dibutuhkan pada saat website diakses. Tutorial kami kali ini akan membantu Anda membuat user dan database di cPanel.
Database memerlukan username agar dapat diakses. Karenanya, kami juga akan membahas bagaimana membuat username untuk database yang Anda buat.

Apa yang Anda Butuhkan ?

Sebelum Anda memulai langkah pada tutorial ini, pastikan bahwa Anda memiliki:
  • Akses ke cPanel.

Langkah 1: Login ke cPanel dan Pilih Menu MySQL Databases

Silakan login ke cPanel Anda, kemudian klik menu MySQL Databases seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.
Cara Membuat Database MySQL

Langkah 2: Masukkan Nama Database

Nama untuk database harus dimasukkan pada kolom yang tersedia (tuliskan nama database tanpa spasi). Setelah memasukkan nama database, silakan klik tombol Create Database seperti di bawah ini.
cara membuat database dengan mysql

Langkah 3: Buat Username

Silakan klik tombol Go Back untuk kembali ke halaman pengaturan database.
cara membuat database di mysql
Silakan scroll ke bawah dan Anda akan melihat bagian Add New User. Masukkan username pada kolom yang tersedia tanpa spasi. Masukkan juga password dan ulangi masukkan password kembali. Anda dapat menggunakan Password Generator untuk membuat password secara acak. Jangan lupa mencatat password yang dihasilkan apabila Anda menggunakan fasilitas ini. Setelah selesai, silakan klik tombol Create User.
cara membuat database

Langkah 4: Tambahkan User ke Database

Pada bagian Add User To Database, Anda akan melihat daftar drop down untuk User dan Database. Silakan pilih User dan Database yang ingin Anda hubungkan. Dalam contoh ini adalah user niagahos_user dengan database niagahos_namadatabase.
membuat database
Setelah menekan tombol Add, akan tampil privileges seperti yang terlihat pada Langkah 5, silakan lanjut ke tahap berikutnya.

Langkah 5: Cara Membuat Database MySQL dengan Memilih Semua Privileges

Beri tanda centang pada bagian ALL PRIVILEGES, kemudian klik tombol Make Changes seperti gambar di bawah ini.
membuat database mysql

Kesimpulan

Apabila semua langkah sudah dilakukan dengan benar, ini artinya Anda telah berhasil membuat database, username, serta menghubungkan username ke database dengan memilih semua privilege yang ada. Kini database Anda sudah dapat digunakan untuk website maupun script yang sedang Anda kembangkan.
Hal yang perlu Anda ingat, tutorial cara membuat database MySQL ini hanya membuat database yang masih kosong. Anda dapat membuat tabel serta seluruh entri pada database dengan cara import maupun menambahkannya secara manual.
Apakah Anda masih memiliki pertanyaan? Jangan ragu untuk menyampaikannya pada kolom komentar di akhir halaman ini! Kemudian, klik Subscribe untuk terus mendapatkan ulasan terbaru seputar dunia online langsung dari inbox email Anda 🖐

Cara Redirect Domain Melalui cPanel

Tutorial kali ini akan membahas cara redirect domain untuk website. Anda dapat melakukannya sendiri dengan mudah menggunakan fitur Redirect pada cPanel. Tutorial ini bisa jadi sangat penting bagi Anda, terutama jika Anda ingin mengalihkan website ke website lainnya. Sebagai contoh, pada tutorial ini kami akan menggunakan website dengan nama domain thomvtutorials.com dan mengarahkannya ke google.com.

Apa yang Anda Butuhkan?

Sebelum melanjutkan ke langkah pada tutorial ini, pastikan bahwa Anda:
  • Memiliki akses ke cPanel hosting Anda

Langkah 1: Temukan Fitur Redirects

Silakan untuk login terlebih dahulu pada cPanel dan ikuti langkah sederhana di bawah ini:
1. Silakan langsung menuju kolom pencarian yang terletak pada bagian atas halaman cPanel, seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.
cara redirect domain
2. Masukkan kata kunci redirects pada kolom tersebut dan klik menu Redirects yang ada pada kolom Domains.
redirect domain

Langkah 2: Cara Redirect Domain dengan Fitur Redirects

Setelah menu Redirects dibuka, Anda akan diarahkan ke halaman utama Redirects.
cara redirect website
Anda juga akan melihat belum ada redirect yang aktif untuk website di bagian bawah halaman tersebut, pada bagian Current Redirects.
redirect website
Berikut ini adalah detail penjelasan mengenai fitur Redirects. Silakan sesuaikan dengan kebutuhan Anda.
1. Type:
  • Permanent – Pilihan ini berfungsi untuk memberitahu search engine dan pengunjung bahwa URL tersebut sudah diubah secara permanen (diarahkan ke alamat lain). Jadi, setiap URL tersebut dibuka akan langsung diarahkan ke alamat baru. Pilihan ini yang akan kita gunakan pada tutorial ini.
  • Temporary – Pilihan ini berfungsi untuk memberitahu search engine, jika URL sudah dirubah. Tapi untuk pengunjung dari browser, sebelum diredirect akan tampil url lama terlebih dahulu. Sederhananya, tipe ini akan memberitahu browser seperti: “Hey, nomor telepon saya sudah diganti untuk sementara, tapi belum pasti berapa lama, jika ada kepentingan, silakan menghubungi nomor lama dulu apakah sudah aktif atau belum. Jika belum, Anda akan diarahkan ke nomor baru secara otomatis”.
2. http://(www.)?:
  • All Public Domains – Pilihan ini berfungsi untuk meredirect semua domain yang ada di cPanel.
  • Your chosen domain name – Pilihan ini berfungsi ntuk menentukan domain tertentu untuk diredirect. Pilihan ini yang akan kita gunakan pada tutorial ini.
Dua langkah di atas dapat Anda lihat pada gambar di bawah ini.
cara redirect web
Setelah selesai melakukan pengaturan pada dua pilihan tersebut, silakan lanjutkan ke langkah selanjutnya. Perhatikan gambar di bawah ini. Setiap pengaturan dan apa yang Anda perlukan untuk ditambahkan di sana akan dijelaskan sesuai nomor pada gambar berikut ini.
redirect web
1. Silakan masukkan subfloder dari website Anda yang ingin diarahkan ke alamat lain atau subfolder lain. Sebagai contoh, pada tutorial ini akan memilih subfolder. Link yang akan di-redirect adalah seperti ini: http://www.thomvtutorials.com/subfolder. Silakan kosongkan jika Anda ingin me-redirect domain utama.
2. Pada kolom Redirects to, silakan masukkan URL tujuan. Contoh ini akan mencoba redirect http://www.thomvtutorials.com/subfolder ke http://google.com. Hasilnya, jika Anda mengakses URL http://www.thomvtutorials.com/subfolder akan diarahkan ke http://google.com.
PENTING – Jangan lupa untuk menambahkan “http://” sebelum nama domain karena hal ini wajib ditambahkan (akan muncul peringatan jika Anda lupa menambahkan)
3. Pada bagian “www.redirection”, Anda harus memilih salah satu dari 3 pilihan yang ada.
  • Only redirect with www. – Pilihan ini akan melakukan redirect jika domain diakses mengunakan “www”. Sebagai contoh jika mengakses: www.thomvtutorials.com/subfolder pada browser.
  • Redirect dengan atau tanpa www. – Pilihan ini adalah kombinasi pilihan pertama dan ketiga, jadi website Anda akan di-redirect dengan atau tanpa “www”.
  • Do Not Rediret www . – Pilihan ini berfungsi untuk me-redirect URL tanpa “www” didepan nama domain. Sebagai contoh, URL akan diredirect jika mengakses thomvtutorials.com/subfolder pada browser.
4. Wild Card Redirect – Akan me-redirect semua file dalam direktori ke nama file yang sama dalam direktori tujuan. Anda tidak dapat mengarahkan domain utama ke direktori berbeda dalam website Anda. Pada dasarnya, jika Anda memilih pilihan ini, semua file dalam folder yang di-redirect akan diarahkan ke file yang sama di folder tujuan.
Sebagai contoh, jika Wild Card Redirect diaktifkan untuk homedomain.com/subfolder (sudah diset untuk diarahkan ke destinationdomain.com), hasilnya akan seperti ini. Misalnya Anda mengakses homedomain.com/subfolder/picture1.png. Selanjutnya Anda akan diarahkan langsung ke destinationdomain.com/subfolder/picture1.png.
5. Setelah melakukan pengecekan ulang pada semua pengaturan dan semua pilihan sudah benar, silakan klik tombol Add untuk menyimpan pengaturan.

Langkah 3: Lakukan Pengecekan Redirect

Setelah  menyelesaikan semua langkah redirect, saatnya untuk melakukan pengecekan. Silakan akses URL yang Anda redirect melalui browser. Jika masih belum berhasil diarahkan ke URL baru, silakan lakukan langkah di bawah ini.
  • Cek apakah website Anda berjalan dengan baik melalui situs downforeveryoneorjustme.com.
  • Silakan hapus cache browser Anda (tekan Ctrl+Shift+Delete pada keyboard). Biasanya browser masih menampilkan konten pada cache dari website ketika redirect tidak berfungsi.
  • Coba akses melalui browser yang berbeda.
  • Cek kembali apakah domain Anda sudah terarah dengan baik ke nameserver hosting Anda (Anda dapat mengeceknya melalui intodns.com).
PENTING – Nameserver atau alamat IP untuk A record dapat Anda tanyakan ke layanan hosting yang Anda gunakan.

(Optional) – Menghapus Redirect

Apabila cara redirect domain di atas tidak bekerja dengan baik dan redirect Anda tetap tidak berfungsi, silakan hapus dan lakukan pengaturan dari Langkah 1. Pada gambar di bawah ini, Anda dapat melihat URL yang di-redirect pada bagian Current Redirects.
redirect
Pada bagian Actions, silakan klik Delete. Pilihan ini akan menghapus URL yang di-redirect.

Kesimpulan

Dalam tutorial ini Anda telah belajar cara redirect domain sebuah website menggunakan fitur redirect di cPanel. Jika tidak berfungsi dengan baik, Anda dapat menghapus pengaturan redirect dan memulainya dari langkah awal sampai redirect berfungsi. Praktek langsung adalah cara terbaik, jadi jangan ragu untuk melakukan percobaan semua pilihan yang ada pada fitur redirect ini.
Apabila Anda masih memiliki pertanyaan, Anda dapat menuliskannya pada kolom komentar di akhir halaman ini. Kemudian, jangan lupa klik tombol Subscribe untuk terus mendapatkan ulasan terbaru seputar dunia online langsung dari inbox email Anda. Sampai jumpa di lain kesempatan 🙂

Cara Menggunakan FTP

Jika Anda baru saja mendaftarkan hosting Anda di Mongkiki dan belum tahu bagaimana caranya mengupload file – file website Anda ke server, berikut ini adalah tutorial yang bisa Anda pelajari.
Ada beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk meng-upload file website Anda ke server. Anda bisa menggunakan SFTP atau FTPS. FTPS adalah FTP yang menggunakan SSL. Dalam hal ini, Anda akan perlu untuk mengaktifkan dan installasi SSL Certficate pada server terlebih dahulu. Selain itu Anda juga bisa menggunakan SFTP (SSH File Transfer Protocol). SFTP merupakah extension dari SSH untuk memudahkan file transfer. Biasanya dalam melakukan data transfer dan control, port yang digunakan adalah port SSH. Pada server kami, kami membantasi akses ini hanya untuk akun utama saja.

Berikut ini beberapa sofware yang bisa Anda gunakan untuk meng-upload file Anda ke server:
  1. FileZilla (Gratis)
  2. WinSCP (Gratis)
  3. CyberDuck
  4. GFTP
  5. Transmit (FTP untuk Mac) 
Akses Menggunakan FileZilla

Tutorial berikut adalah langkah – langkah untuk akses server hosting Anda menggunakan FileZilla. Dengan asumsi, bahwa Anda telah menginstall FileZilla pada komputer Anda.

  1. Buka FileZilla Anda lalu klik File Menu 
  2.  Kemudian pilih Site Manager
     
  3. Klik New Folder
     
  4. Masukan nama folder Anda 
  5. Langkah berikutnya, tambahkan site baru pada folder Anda tersebut. Klik New Site 
  6. Masukan nama dari site Anda 
  7. Masukan nama Host
     
  8.  Pilih Require explicit FTP over TLS pada baris Encryption  
  9.  Kemudian pilih Ask for password pada baris Logon Type  
  10.  Masukan Username Anda kemudian klik Connect  
  11. Akan muncul pop up yang meminta Anda untuk memasukan password.
    Masukan password Anda lalu klik OK

 
 Sekarang Anda sudah terkonek ke server, dan siap untuk mentransfer file – file Anda dari komputer lokal ke server.

Jika sudah selesai, untuk melakukan disconnect, klik Server kemudian Disconnect


Akses Menggunakan WinSCP

Asumsinya bahwa saat ini sudah melakukan installasi WinSCP pada komputer Anda namun belum terkoneksi ke server hosting manapun. Berikut langkah – langkah untuk melakukan koneksi ke server:


  1. Buka WinSCP kemudian masukan alamat server (Host Name)
  2.  Masukan User Name

  3.  Ketik password kemudian Save

     
  4. Klik OK jika Ada pop up window yang muncul
  5.  Masukan nama dari session yang baru Anda buat kemudian klik OK
  6. Secara otomatis session tersebut akan terpilih, lalu klik Login

Akses Menggunakan CyberDuck

Jika Anda sudah melakukan installasi CyberDuck pada komputer Anda, silahkan ikuti langkah – langkah berikut untuk terhubung ke server:

  1. Buka CyberDuck Anda
  2. Kemudian klik tombol Connection
  3. Masukan data FTP Anda berikut:

    Server = Nama domain / IP Server Anda
    Port = 21
    Username = Username FTP Anda (untuk pemula, sama dengan username cPanel)
    Password = Password FTP Anda (untuk pemula, sama dengan password cPanel)
  4. Kemudian klik Connect
Sekarang Anda telah terhubungk ke server dengan menggunakan CyberDuck.

Akses Menggunakan GFTP

Artikel ini akan menjelaskan kepada Anda bagaimana langkah – langkah untuk terkoneksi ke server hosting Anda dengan menggunakan gFTP:
  1. Buka applikasi gFTP Anda
  2. Masukan data – data FTP Anda seperti: host, port, user dan password
  3. Kemudian klik icon Connect pada pojok kiri.
    Saat ini Anda sudah terhubung ke server. Untuk menyimpan koneksi yang baru saja Anda buat, agar memudahkan Anda ketika ingin terhubung dilain waktu, silahkan lakukan langkah selanjutnya
  4. Klik Bookmark kemudian Add Bookmark
  5. Masukan nama Bookmark yang Anda inginkan. Anda juga bisa menyimpan passwordnya, sehingga Anda tidak perlu memasukan password berulang kali
  6. Click Add jika sudah selesai.
  7. Untuk membuka bookmark yang baru saja Anda buat, tinggal klik tombol bookmark tersebut, lalu pilih nama bookmark yang baru saja Anda buat.

Akses Menggunakan Transmit

Tutorial berikut menjelaskan langkah – langkah untuk akses hosting Anda ke server melaluli FTP menggunakan Transmission:
  1. Buka applikasi Transmit Anda
  2. Masukan detail FTP Anda pada monitor sebelah kanan:

    Server = Nama domain / IP Server Anda
    Port = 21
    Username = Username FTP Anda (untuk pemula, sama dengan username cPanel)
    Password = Password FTP Anda (untuk pemula, sama dengan password cPanel)
  3. Klick ConnectItu saja, saat ini Anda telah terhubung ke server hosting A

Create FTP Account

Untuk melakukan transfer file dalam jumlah banyak, terkadang akan terasa lebih mudah apabila Anda menggunakan FTP. secara default, username dan password CPanel dapat digunakan untuk login ke FTP. Namun, apabila website Anda dikelola oleh banyak orang, pembatasan akses untuk upload dan download file, tentu menjadi hal yang mutlak dilakukan.
Berikut langkah-langkah cara membuat FTP account :

  • Login ke CPanel Anda ( http://cpanel.namadomainanda.com ), lalu pilih menu  ‘FTP Accounts’
  • Untuk menambah user FTP, langkah selanjutnya adalah mengisi kolom ‘Add FTP Account’
  • Masukkan username, password, quota dan nama direktori yang diijinkan untuk diakses melalui FTP
  • Lalu, klik tombol ‘Create FTP Account’.
Setelah semua proses dilakukan, silahkan coba login ke FTP account hosting Anda dengan username dan password yang baru saja dibuat :

Address : namadomainanda.com
User : useryangbarudibuat@namadomainanda.com
password : password_yang_baru_dibuat
Pada contoh diatas, kami menggunakan demododong.rumahweb.org. Maka :
Address : demododong.rumahweb.org
User : d0d0n9@demododong.rumahweb.org
Password : password!

Disk Space Usage

Disk space adalah kapasitas untuk menampung  file-file yang akan kita upload ke dalam website.
Ukuran dari disk space itu adalah MB (Mega Byte) / GB ( Giga Byte).

Fungsi File Manager pada cPanel

Kira-kira apa sih fungsi dari File Manager itu?
Iya seperti namanya, File Manager adalah menu dimana kita bisa mengakses dan mengelola file dalam website kita. Poin-poin yang bisa kita lakukan dalam pengelolaan File Manager adalah
  • Mengunggah file
  • Membuat atau menghapus file
  • Mengatur file
  • Mengubah hak akses file
  • Memindahkan file
  • Mengubah nama file
  • Mengubah format file
Masuklah ke halaman utama dan lihat menu files. Kamu akan temukan sub menu File Manager di sana.

file manager

Sudah masuk ke halaman utama cPanel dan klik file manager? Iya udah selanjutnya kamu akan disambut dengan menu baru ini. 

web root

Di tahapan pengelolaan file manager kali ini saya menggunakan Web Root (public_html/www), lalu Go.

Kita akan segera di arahkan pada halaman utama di File Manager. Di sebelah kiri adalah folder yang kamu miliki. Di bagian kanan adalah file yang ada di dalam folder yang sedang kamu pilih. Iya, di sinilah kamu bisa melakukan pengelolaan seperti poin-poin yang saya jelaskan di atas.

utama

Kalau kamu scroll sedikit ke bawah, lalu kamu pilih folder bernama public_html. Nah, di sinilah letak penyimpanan seluruh file yang ada di website kamu.

utama 1

Mau upload file? Pertama pilih folder di sebelah kiri. Di folder manakah kamu mau upload file? Ikuti tahapan berikut.

oplod

oplod1


Inilah halaman untuk upload file. Sebagai contoh pilih saja file gambar.

Mau membuat file baru? Bisa bisa bisa. Klik saja New files, kemudian tulisah nama file baru yang kamu inginkan. Dan, create new files.


baru

 baru1

Masih banyak lagi hal yang bisa kamu lakukan di menu File Manager. Intinya di sini kamu bisa melakukan segala jenis pengelolaan file yang ada di websitemu.

Fungsi dan Cara Membuat Email Forwarding Menggunakan cPanel

Cara Membuat Email Forwarding Menggunakan Cpanel Hosting

Fungsi Email Forwarder adalah mengirimkan kembali email yang diterima ke alamat email lainnya. Terdapat dua cara forwader email di cpanel, pertama anda menambahkan sebuah alamat email yang akan di forward ke alamat email lain atau anda menambahkan sebuah domain, dimana anda akan meneruskan semua email yang ditujukan kepada satu domain ke domain tertentu.


Mungkin terbesit dibenak anda mengapa saya perlu memforward email? 

- Jika anda memiliki email dari domain anda sendiri akan meningkatkan tingkat kesuksesan pengiriman email
- Dan anda juga tetap dapat menggunakan email anda yang lama baik gmail dsb, karena email masuk akan otomatis di teruskan ke email utama anda :)

Bagaimana langkah-langkah forwading email pada cPanel dijelaskan sebagai berikut :

1. Login ke cpanel Hosting dari Domain yang bersangkutan (http://NamaDomainAnda.com/cpanel)

2. Pada bagian Mail, silakan klik menu Forwarders


3. Klik tombol Add Forwarder


4. Di halaman Add a new Forwarder, pada bagian Address (Address to Forward), masukkan alamat email untuk diforward misal admin@namaDomainAnda.com maka pada kolom Address to Forward, isi dengan admin (anda juga boleh mengisinya dengan apa saja)

5. Pada bagian Destination, pilih Forward to email address, lalu isikan email tujuan forwardnya. Contoh : emailanda@gmail.com
mail

6. Akhiri dengan meng- klik tombol Add Forwarder

Dengan langkah tersebut di atas, maka setiap email yang dikirimkan ke admin@namaDomainAnda.com akan dikirimkan atau diteruskan ulang ke emailUtamaAnda@gmail.com

Cara Setting E-mail di Outlook

Metode 1: Microsoft Office Outlook 2010

  1. Mulai Outlook.
  2. Pada menu Berkas, klik Info dan klik Pengaturan Akun.
  3. Pilih Tataan akun dari daftar.
  4. Pada E-mail tab, klik Baru dan Pilih Akun Email, lalu klik Berikutnya
  5. Klik untuk memilih kotak centang Konfigurasi pengaturan server atau jenis server tambahan secara manual, dan kemudian klik Berikutnya.
  6. Klik Email Internet, dan kemudian klik berikutnya.
  7. Di bagian Informasi Server , pilih IMAP untuk Jenis akun.
  8. Di kotak Nama Anda , masukkan nama sebenarnya yang ingin Anda Tampilkan kepada penerima.
  9. Di kotak Alamat email , ketik alamat email Anda.
  10. Di kotak Nama pengguna , ketik nama akun Anda.
  11. Di kotak sandi , ketik sandi Anda.
  12. Di kotak server surat masuk, ketik nama server IMAP4.
  13. Di kotak Server surat keluar (SMTP) , ketik nama server SMTP.

    Catatan IMAP4 adalah protokol pencarian. Anda harus memiliki SMTP untuk mengirim pesan Anda.
  14. Klik berikutnya setelah Anda menyelesaikan memasukkan informasi konfigurasi ini, dan kemudian klik selesai.

Metode 2: Microsoft Office Outlook 2007

  1. Mulai Outlook.
  2. Pada menu Alat, klik Pengaturan Akun.
  3. Klik baru.
  4. Klik Microsoft Exchange, POP3, IMAP, atau HTTP, dan kemudian klik berikutnya.
  5. Di kotak dialog Tataan akun otomatis , klik untuk memilih kotak centang secara manual mengkonfigurasi pengaturan server atau jenis server tambahan , dan kemudian klik berikutnya.
  6. Klik Email Internet, dan kemudian klik berikutnya.
  7. Di bagian Informasi Server , pilih IMAP untuk Jenis akun.
  8. Di kotak Nama Anda , masukkan nama sebenarnya yang ingin Anda Tampilkan kepada penerima.
  9. Di kotak Alamat email , ketik alamat email Anda.
  10. Di kotak Nama pengguna , ketik nama akun Anda.
  11. Di kotak sandi , ketik sandi Anda.
  12. Di kotak server surat masuk, ketik nama server IMAP4.
  13. Di kotak Server surat keluar (SMTP) , ketik nama server SMTP.

    Catatan IMAP4 adalah protokol pencarian. Anda harus memiliki SMTP untuk mengirim pesan Anda.
  14. Klik berikutnya setelah Anda menyelesaikan memasukkan informasi konfigurasi ini, dan kemudian klik selesai.

Metode 3: Microsoft Office Outlook 2003 dan versi Outlook sebelumnya

  1. Mulai Outlook.
  2. Pada menu alat , klik Akun email.
  3. Di bawah Account E-mail, klik Tambah akun email baru, dan kemudian klik berikutnya.
  4. Klik IMAP sebagai jenis akun Anda membuat, dan kemudian klik berikutnya.
  5. Di kotak Nama Anda , masukkan nama persis seperti yang Anda ingin ditampilkan ke penerima.
  6. Di kotak Alamat email , ketik alamat email Anda.
  7. Di kotak Nama pengguna , ketik nama akun Anda.
  8. Di kotak sandi , ketik sandi Anda.
  9. Di kotak masuk email server (IMAP) , ketik nama IMAP4 server.
  10. Di kotak Server surat keluar (SMTP) , ketik nama server SMTP. Catatan: IMAP4 adalah protokol pencarian. Anda perlu SMTP untuk mengirim pesan Anda.
  11. Klik berikutnya setelah Anda menyelesaikan memasukkan informasi konfigurasi ini, dan kemudian klik selesai.

Membuat E-mail Account di cPanel

E-mail account adalah fasilitas standard yang Anda miliki dari layanan web hosting Rumahweb. Dalam tutorial webhosting berikut kami akan menyajikan cara mengelola e-mail account termasuk di dalamnya membuat, menghapus, dan mengedit e-mail account melalui cPanel.
Note: Pastikan Anda telah menyimak artikel dasar tentang cara login ke cPanel

Membuat e-mail Account

  1. Login ke cPanel
  2. Klik pada menu E-Mail Account
  3. Silahkan isi dan lengkapi form paling atas dari halaman tersebut :
    • E-mail : silahkan diisi dengan e-mail yang akan dibuat. Misal Anda ingin membuat e-mail dengan alamat budi@domainanda.com, isi dengan budi saja
    • Password : isi dengan password dari e-mail account yang ingin dibuat. Lalu isikan lagi password yang sama pada isian “Password (Again)
      *Password strength secara otomatis akan mengukur tingkat kesulitan password yang Anda buat. Semakin tinggi nilainya, semakin aman password Anda
    • Mailbox Quota : isi dengan kapasitas e-mail yang dikehendaki
      *Mailbox quota harus disesuaikan dengan total kapasitas account hosting yang Anda miliki.
  4. Klik tombol Create
  5. Akan muncul halaman berikutnya dengan keterangan “Account Created” yang artinya account e-mail telah berhasil dibuat
  6. Selanjutnya Anda dapat mengakses e-mail tersebut menggunakan WebMail atau Outlook, tergantung pilhan Anda
  7. Untuk mengakses e-mail menggunakan webmail, silahkan akses ke http://webmail.namadomain.com lalu masukkan alamat e-mail yg telah dibuat (misal : budi@namadomainanda.com – harus lengkap dengan @namadomainanda.com). Lebih detail, silahkan simak artikel tentang Mengakses e-mail Menggunakan Webmail

Mengakses E-mail menggunakan Webmail

Setelah membuat email account melalui CPanel, langkah selanjutnya adalah mengakses email tersebut menggunakan webmail maupun email client. Tutorial kali ini akan memandu Anda dalam menggunakan webmail untuk mengakses email Anda.
Keuntungan menggunakan webmail adalah Anda bisa membuka webmail dari mana saja dengan mudah selama terdapat koneksi internet dan browser web.  Tidak perlu menginstal program apapun di komputer yang Anda gunakan serta tidak perlu melakukan seting apa-apa.
Tentu saja akan sangat membantu bagi Anda yang sering berganti-ganti komputer, misalnya di warnet atau ketika harus meminjam komputer teman karena tidak membawa laptop.
Cara mengakses webmail sangat mudah. Anda cukup membuka alamat http://namadomain.com/webmail/ di browser web yang Anda gunakan. Kemudian akan muncul tampilan sebagai berikut, tergantung browser yang Anda pergunakan:


Dialog login ini memang mirip dengan dialog login CPanel, tetapi tidak bisa menggunakan username dan password CPanel. Pada dialog tersebut, Anda harus menulis alamat email dengan lengkap (termasuk nama domain) lalu kemudian mengisi password email (bukan password CPanel).
Pada contoh di atas kami menggunakan slametraharjo@namadomain.com, tentu saja hal ini disesuaikan dengan username email dan nama domain Anda, misalnya sales@tokopesawat.com.
Setelah berhasil login, akan muncul tampilan sebagai berikut:
tampilan awal webmail
Selanjutnya Anda tinggal memilih 3 pilihan aplikasi yang bisa digunakan untuk membaca email. SquirrelMail menjadi rekomendasi kami karena sangat simpel dan mudah digunakan. Sedangkan Horde dan Round Cube juga tidak kalah bagusnya karena dilengkapi tampilan yang lebih bagus dan menarik.
Jika Anda sudah cocok dengan salah satu aplikasi yang ada,  Anda bisa mengeklik link Enable Autoload di bawah aplikasi pilihan Anda tersebut sehingga setiap kali login ke webmail maka aplikasi tersebut akan langsung terbuka tanpa Anda harus klik terlebih dahulu.