Laman

Senin, 26 September 2011

Cara Memasang Antivirus pada Flashdisk

Cara Memasang Antivirus pada Flashdisk

Pada umumnya virus menyebar dengan berbagai cara dan media, salah satuya penyebaran dan penularan virus melalui media flash disk. Biasanya virus tercopy pada saat proses tranfer data dari Komputer yang terinfeksi, tapi yang berbahaya lagi virus yang mampu menanam file virus dan menginfecsi file pada flash disk dan sekaligus membuat file autorun pada flash disk kita. Sehingga pada saat flash disk terhubung ke pc lain virus tersebut mampu menjalankan aksinya karena file autorun ini. Antara lain virus yang akhir – akhir ini membuat heboh metode penyebarannya dengan cara demikian , seperti virus Shortcut (Virus hary Potter), virus Conficker dan banyak virus lain yang menggunakan metode penyebaran auto run ini.
Berikut Salah satu cara pencegahan agar flash disk agar tidak tertular virus yaitu dengan cara memanfaatkan salah satu fasilitas anti virus portable buatan indonesia yaitu anti virus smadav.
Salah satu fasilitas yang disediakan anti virus smadav yaitu fasilitas Smad-Lock. Dengan Smad Lock ini Maka hampir tidak mungkin virus dapat menembus dan menginfeksi Flash Disk dan file yang ada pada flash disk kita.
Kenapa demikian ? Smadav Smad-Lock akan membuat folder Δ Smad-Lock Δ dan folder autorun.inf yang terproteksi kuat pada flash disk kita. Dengan demikian virus tidak akan mampu masuk dan tidak mampu membuat file auto run untuk menggantikan atau mereplace file auto run yang dibuat oleh Smadav Smad-Lock ini.
 

Berikut ini langkah untuk mengaktifkan Smadav Smad Lock :
  1. Download anti virus Portable SMADAV di web resmi SMADAV, disini
  2. Install anti virus SMADAV
  3. Pilih Tidak bila ada tidak ingin menjalankan fasilitas real time protection.
  4. Klik menu tool dan pilih menu Smad Lock.
  5. Pada daftar drive nya pilih dan beri tanda centang flashdisk anda kemudian klik menu Lock
Setelah menjalankan hal ini maka otomatis pada Flash disk akan ada folder dengan nama Δ Smad-Lock Δ dan file auto run.inf (hidden folder file).
  • Simpanlah semua file anda pada folder Δ Smad-Lock Δ. Dan jangan merename atau menghapus folder Δ Smad-Lock Δ dan file autorun.inf (Hidden yang bergambar gembok) yang ada pada flash disk anda tersebut.
  • Bila anda akan membuka atau menjalankan file pada flash disk anda terlebih dulu anda keluarkan file anda dari folder Δ Smad-Lock Δ, karena file tidak bisa dijalankan selama ada di dalam folder Δ Smad-Lock Δ.
  • Matikan menu auto Run pada komputer anda. Cara ini untuk menghindarkan Computer kita dari virus yang yang mengunakan metode auto run.

Mematikan Auto run Pada Computer :

  • Masuk menu Run >>> ketik gpedit.msc >>> enter >> Klik menu computer configuration >>> Administratif template >>> System >>> Doble klik pada Turn Off Autoplay >>> Pilih enable dan turn off auto play on : all drive >>> apply >> OK
  • Klik menu User configuration >>> Administratif template >>> System >>> Doble klik pada Turn Off Autoplay >>> Pilih enable dan turn off auto play on : all drive >>> apply >> OK
Mudah bukan silahkan mencoba , semoga tips ini berguna untuk anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar